Gigi Patah Setengah, Simak Cara Mengatasinya

Mengalami gigi patah setengah bisa menjadi pengalaman yang mengejutkan dan menyakitkan. Kondisi ini bisa terjadi akibat berbagai hal seperti kecelakaan, benturan saat berolahraga, menggigit benda keras, atau karena gigi sudah rapuh akibat karies. Jika kamu mengalami hal ini, jangan panik! Simak cara mengatasinya berikut ini.

Beberapa penyebab umum gigi patah meliputi:

• Trauma fisik: Terjatuh, kecelakaan, atau terkena pukulan di area wajah.
• Gigi berlubang: Karies yang tidak diobati bisa membuat struktur gigi rapuh.
• Menggigit benda keras: Seperti es batu, permen keras, atau kacang.
• Bruxism: Kebiasaan menggemeretakkan gigi saat tidur yang bisa melemahkan gigi.

1. Bersihkan Mulut
Kumur dengan air hangat untuk membersihkan sisa darah atau kotoran.
2. Kompres Dingin
Tempelkan es batu yang dibungkus kain ke pipi untuk mengurangi pembengkakan.
3. Simpan Potongan Gigi
Jika potongan gigi masih ada, simpan dalam wadah berisi air atau susu. Bisa berguna jika dokter bisa menyambung kembali.
4. Hindari Mengunyah di Area Terdampak
Jangan gunakan bagian gigi yang patah untuk mengunyah agar tidak memperburuk kondisi.

Jika patahannya kecil, dokter bisa menambal gigi menggunakan bahan resin komposit yang menyerupai warna gigi asli.

Untuk gigi depan yang patah, veneer bisa menjadi solusi estetika untuk menutupi kerusakan.

Jika struktur gigi banyak yang hilang, pemasangan crown akan melindungi dan mengembalikan fungsi gigi.

Jika patahan sampai ke bagian dalam gigi (pulpa), perawatan saluran akar perlu dilakukan sebelum gigi ditambal atau dipasang mahkota.

Pada kasus kerusakan parah yang tak bisa diperbaiki, gigi harus dicabut dan diganti dengan implan gigi.

• Hindari menggigit benda keras.
• Gunakan pelindung mulut saat berolahraga.
• Periksa gigi rutin ke dokter setiap 6 bulan.
• Tangani karies sejak dini agar tidak melemahkan struktur gigi.

Gigi patah setengah bukan akhir dari segalanya. Dengan penanganan yang tepat dan cepat dari dokter gigi, kondisi ini bisa ditangani dengan baik, bahkan gigi bisa kembali seperti semula. Jangan tunda untuk memeriksakan diri agar tidak menimbulkan komplikasi yang lebih serius.